Dosis Penggunaan Dolomit

 

Pengapuran pada lahan pertanian


Tanah menjadi faktor penting dalam budi daya tanaman. Selain sebagai media tanam, tanah juga menyuplai makanan dalam bentuk unsur hara.


Karena itu, untuk keberhasilan budi daya, petani ‘wajib’ hukumnya mengetahui kondisi tanah. Salah satu yang sangat penting adalah kadar keasaman tanah (pH).


Pemicu yang menyebabkan pH tanah rendah diantaranya adalah:


1. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan tercucinya unsur hara pada tanah, kemudian berimplikasi pada terbentuknya tanah asam.


2. Adanya unsur Al (aluminium), Cu (tembaga) dan Fe (besi) yang berlebihan.


3. Air yang tergenang secara terus menerus pada lahan karena tata air atau drainase yang tidak baik.


4. Dekomposisi bahan organik yang mengeluarkan kalsium dari dalam tanah.


5. Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Secara umum tanah dengan pH rendah merupakan tanah dengan kekurangan kalsium dan magnesium.


Cara sederhana mengetahui pH tanah di lahan apakah asam atau tidak, cukup dengan melihat apakah di lahan tersebut terdapat tumbuhan Melastoma malabathricum.

Untuk penambahan jumlah kapur dapat dilakukan dengan cara perhitungan:


Bila diketahui Ph tanah 4,5 sedang ph yang diinginkan adalah 6, maka 6-4,5=1,5. Kemudian dari tabel terlihat kebutuhan dolomit pada selisih ph 1,5 akan diperoleh pemberian kapur pertanian 5,23 Ton/ha. Penambahan selanjutnya dapat dilakukan lagi setelah 3-5 tahun.


Manfaat dan Kegunaan Kapur Pertanian :


1. Meningkatkan pH tanah menjadi netral


2. Meningkatkan ketersedian unsur hara dalam tanah sehingga mudah diserap tanaman


3. Menetralisir senyawa-senyawa beracun, baik organik maupun an-organik


4. Meningkatkan populasi & aktivitas mikro organisme tanah yang sangat menguntungkan terhadap ketersediaan hara tanah


5. Memacu pertumbuhan akar dan membentuk perakaran yang lebih baik sehingga penyerapan unsur hara menjadi optimal


6. Menbuat tanaman lebih hijau dan segar serta mempercepat pertumbuhan


7. Meningkatkan produksi dan mutu hasil panen

Setiap komoditas mempunyai nilai pH yang berbeda" kita harus mengetahui berapa pH setiap komoditas tersebut, setelah pH ideal baru aplikasi EF


0 Response to "Dosis Penggunaan Dolomit"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel